Pages

Jumat, 23 Agustus 2019

Mental Sickness


Posisi dimana kamu cape dengan apa yang kamu lakukan. Kamu yang selalu mendengar apa yang “mereka” katakan dan rasanya harus kamu lakukan . kalau tidak dilakukan serasa kamu adalah orang yang bersalah , dan ada saat nya kamu lelah, lalu mereka yang menjauhi kamu karena kamu tidak memuaskan . tanpa sadar kamu berteman dengan orang-orang yang hanya ingin mengatur mu . lalu mereka karena kamu sudah tak bisa di atur maka kamu akan merasa di campakan. Padahal mereka biasa saja . hanya saja sugesti diri kamu yang tidak bisa melampaui batas membuat kamu befikir kamu tidak sanggup dan lelah . munculah masalah masalah baru entah dari manapun dan tanpa sadar kamu yang menciptakan nya sendiri . lalu, tiba saatnya di mana kamu ingin istirahat sebentar dari “sumber” yang membuat kamu lelah. Untuk beberapa waktu kamu bisa istirahat. Dan beberapa waktu pula kamu butuh cerita. Ya, kamu bisa cerita. Kamu punya tempat cerita, yang kamu gak punya adalah – kepercayaan pada orang yang kamu ajak cerita . bisa kah mereka menjaga cerita kamu ? dan akhir nya kamu gak pilih buat cerita . tapi nanti tanpa sadar kamu akan cerita sendiri dengan santai dan itu hanya di anggap angin lalu padahal itu serius.

dan kamu perlu inii niiii ... ;



Kamis, 22 Agustus 2019


That’s not my job !

This is a story about four people named : Everybody, Somebody, Anybody and Nobody. There was an important job to be done and Everybody was sure that Somebody would do it . Anybody could have done it, but Nobody did it . Somebody got angry about that, because it was Everybody’s job. Everybody though Anybody could do it, but Nobody realized that Everybody wouldn’t do it. It ended up that Everybody blamed Somebody when Nobody did what Anybody could have done.





Letter to My Best Friends


Twenty one years ago we became friends and my life has been so much colored and happier . you are different from the 8 billon people on this earth because Allah made you special for me, unique and brilliant. You are the one I call my best friend because nobody on this planet has ever made me feel as important as you do . you aren’t comparable to anyone in my life because you hold a place in my heart that nobody but you can fill . you hear my deepest secrets because you listen to me and you have never told anyone anything I wanted to keep between us. You makes others want to be like you because the way you make me laugh  and happy other envy. You make me happy any time we talk because even when I’m having a bad day all you have to do is crack some spirit or joke and I’m instantly touched and smiling . you are considered my best friends because Allah put you in my life to guide and be there for me all throughout my life and so for you have. I love you my best friend. Retno H



I Love You Just The Way You Are

Senin, 25 Februari 2013

The Word (Aku Mau Kamu di Tiapku)


Aku mau senyum kamu di tiap esok yang aku punya.

Aku mau tawa kamu di tiap waktu yang kumiliki.

Aku mau mata kamu ditiap hebat yang kulakukan.

Aku mau suara kamu ditiap sunyi yang kuhadapi.

Aku mau tubuh kamu ditiap indah yang kusiapkan.

Aku mau hati kamu ditiap aku tanya hatiku.


"Berdirilah disampingku ! Atau duduklah disebelahku! suatu hari saat ku jauh, ingatlah bahwa kau pernah sedekat ini !"

"Kaulah kata yang aku tulis, yang ingin kukatakan dengan indah, yang ingin kulakukan dengan tulus. Akulah kata yang kau katakan, selama kau sanggup mengatakannya."

 Queastion : "How can    you love me while you don't know who I am?"
Answer : "Ah, just same as you believe in heaven as you've never been there"

"Kekurangan  seseorang adalam pemicu rasa sayang, pemancing perasaan yang lebih hebat dari sekedar reaksi kagum terhadap sesuatu yang menarik dari dirinya."

"Cinta yang besar butuh jiwa yang besar untuk menerima kebesaran Yang Maha Besar."




- Dear Jarry's by. Zarry Hendrik -

Kamis, 07 Februari 2013

The Word (Tenang)


Selamatkanlah dirimu dengan menjadi kuat

Bukan untuk siapapun kecuali dirimu saja

Lakukanlah apa yang mau kamu lakukan

dimanapun kamu

ingin menjadi apapun kamu

Aku tidak akan sekalipun berdiri diantara kamu dan impianmu

Aku tidak akan menertawakan cita-citamu

Ambilah impianmu lebih dari apa yang bisa aku berikan

Aku tidak akan mengacaukannya

Aku tidak akan membuat keributan

Aku akan mencintaimu dengan tenang.


- Dear Jarry's by. Zarry Hendrik -

The Word (Lengkapnya Sepi)


Lama tidak dengar kabarmu, bagaimanakah kamu sekarang? Semoga kamu dijaganya baik, jangan sampai percuma melepasku.

jauh dariku bukan berarti tanpa tertawa

Meski ia tidak selucu aku, janganlah jatuh air matamu.

Meninggalkan aku sendiri disini kan seharusnya bukan pilihan untuk bersedih sepanjang hidup.

Semangatlah untuk membuat dirimu mencintainya !

Memang sesekali aku coba mencinta dengan mencium, mendobrak pintu hatiku dengan kecupan. 
Namun apa mau dikata, malah luka perasaan orang.
apa cinta yang meledak- ledak menghancurkan diri sendiri ??
sebab setiap bunyi hantaman keras, kudengar bagai NAMAMU.

Beberapa menyukaiku dengan lembutnya, hanya tak sedalam kamu mengenal aku.

kamu lebih dari masa lalu, seperti pahlawan yang tidak mungkin hanya karena ada luka kecil, dapat terlupakan perjuangannya.
Jika ada sejuta mulut yang menyoraki aku brengsek, aku percaya kamu tetap memiliki suara sendiri. itulah !

sesekali mamang aku suka berkata bodoh, membencimu karna jauh. Sebab menyakitkan, kamu hadir untuk ku ingat, seperti datang untuk berpamit.

Sekarang setelah semuanya ingin kumulai sendiri, tiap kepingku telah menjelma menjadi nyawa dan memberi hidup bagi tiap kata yang melengkapkan sepi setiap orang.


- Dear Jarry's by.Zarry Hendrik -

The Word IV (Tawa Jadi tempat Sembunyi)



Aku Tersenyum

Itu caraku menghias luka.

Aku tertawa.

Itu caraku untuk sembunyi.

Aku jadi seringkali berhasil membuat orang tertawa diatas kesedihanku, sebab kesenanganku dulu sudah banyak membuatnya sedih.

bila aku semakin lucu, itu karena semakin jauh.

Mungkin ini karena banyak yang membenci aku saat dulu ia di dekatku.

Setiap hari aku harus mencicip bayang-bayang yang pahitm setiap hari aku harus mengenyangkan kepalaku dengan itu. 

kekonyolanku adalah hal yang paling menyentuh, aku akan menunggu semua orang dapat memeluk aku yang tidak henti-hentinya bertingkah kocak, sampai saat aku tertawa sendiri, mereka amat terpukul.

Sementara saat-saat ini , tawa mereka hanyalah buah demi buah yang tumbuh dari caraku melarikan kepedihan.

Bila ini melemahkanku, mengapa tidak melelahkanku ??

Bila kemesraan mulai terkikis,

sulit mencicip sedapnya rasa, 

ingatlah saat yang dulu,

kau telan tawa begitu lahap.